PEKANBARU, DELIKRIAU - Bertempat di aula Dinas Pendidikan Riau digelar acara penyerahan hasil Ujian Nasional SMA/SMK, Selasa (1/5/2018) sore, berdasarkan data yang diperoleh, Kota Pekanbaru masih menjadi yang tertinggi dan Kabupaten Kepulauan Meranti yang terendah.

Plh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau Indra Agus Lukman yang langsung menyerahkan hasil UN tersebut kepada Kepala Cabang (Kacab) Dinas Pendidikan Kabupaten Kota se Riau.

Indra dalam kesempatan itu mengatakan pengumuman hasil UN ini di Kabupaten dan Kota akan diumumkan serentak tanggal 3 mei pukul 5 sore. Untuk teknis mengumumkan diserahkan kepada masing-masing sekolah. "Teknis pengumumannya tergantung sekolah yang mengumumkan apakah melalui webside, amplop dan lain sebagainya. Tapi yang jelas, pengumuman tetap dilakukan tanggal 3 mei jam 5 sore tidak boleh dimajukan dan tidak boleh dimundurkan," kata Indra.

Dijelaskan, berdasarkan hasil UN SMA/MA kabupaten kota di Riau, Pekanbaru rangking pertama nilai tertinggi UN dengan rerata 58'09. Disusul Dumai peringkat kedua dengan rerata. 50.90. Posisi ketiga diraih oleh Inhil dengan rerata 48.48. Kuansing rangking keempat dengan rerata 46.54. Bengkalis peringkat kelima dengan rerata 46.53. Inhu rangking keenam dengan rerata 46.03. Pelalawan diposisi ketujuh dengan rerata 45.88.

Kabupaten Siak diposisi delapan dengan rerata 45.36. Rangking sembilan diraih kabupaten Rohul dengan rerata 44.10. Rangking sepuluh kabupaten Rohil dengan rerata 44.01. Rangking sebelas diraih Kampar dengan rerata 43.28 dan rangking terendah nilai UN diraih Kepulauan Meranti dengan rerata 42.54.

Indra juga mengatakan hasil UN tahun ini naik jika dibandingkan dengan hasil UN tahun lalu. Namun rangking provinsi secara nasional, tidak diumumkan oleh Kementerian." Hasil UN kita tahun ini naik sebesar 1,2 persen dari hasil UN tahun lalu,"ujar Dia.

Kepada siswa yang merayakan kelulusan, Indra, menghimbau jangan terlalu dirayakan secara berlebih. Cukup sujud syukur dengan keberhasilan yang diraih. Jangan terlalu bahagia masih ada pendidikan selanjutnya. Dirinya juga menghimbau jangan ada aksi coret coretan baju, kebut kebutan dijalan raya karena mambahayakan keselamatan diri sendiri dan orang lain. (drc/int)