Dalam Sehari, Tiga Helikopter Dikerahkan Patroli Karhutla di Riau
Selasa, 17-07-2018 - 14:03:10 WIB
PEKANBARU, DELIKRIAU - Satgas Karhutla Provinsi mendekati pelaksanaan Asian Games mulai mengintensifkan patroli melalui udara terhadap kebakaran hutan dan lahan.
Bahkan saat ini Tim Satgas dalam sehari menerjunkan tiga unit Helikopter untuk patroli.
Apalagi jika ada temuan hotspot yang meningkat maka tim Satgas akan lebih gencar lagi melakukan patroli baik itu melalui darat maupun patroli udara.
"Kami menurunkan tiga unit helikopter untuk melakukan patroli udara, apalagi kami dapat laporan terpantau sebanyak 17 hotspot yang tersebar di beberapa Kabupaten di Riau," ujar Wadan Satgas Karhutla Riau Edwar Sanger kepada Tribun Senin (16/7/2018).
Sebagaimana diketahui 17 hotspot di Provinsi Riau Senin itu yang terpantau melalui satelit tersebar di 6 kabupaten/kota. Sehingga tim disebarkan melakukan pemantauan.
"Ada satu helikoper jenis Sikorsky mengarah ke Rohil, Helikoper jenis Kamov terbang ke Rohul dan Helikoper jenis Bell 214 ke Dumai, "ujar Edwar Sanger.
Sebagaimana laporan BMKG lanjut Edwar Sanger di Riau pada Senin (16/7) terpantau sebanyak 17 hotspot (confidence 50 persen), di mana 12 titik diantaranya berada pada level confidence di 70 persen. Sehingga ini menandakan sebagian besar yang terdeteksi satelit merupakan titik api.
"Untuk saat ini yang jadi prioritas kami ada 3 daerah di Riau, Rohil, Rohul dan Dumai yang terus mendapat pantauan serius oleh Tim Satgas Karhuta Riau. Ketiga daerah ini dalam kurun waktu 10 hari belakangan memang tidak ada hujan. Makanya kondisi di sana sangat kering dan berpotensi kebakaran," jelasnya.
BMKG Stasiun Pekanbaru mendeteksi kemunculan titik panas (hotspot) sebanyak 76 titik pada level confidence di atas 50 persen di Pulau Sumatera.
Kepala BMKG Stasiun Pekanbaru, Sukisno menjelaskan, Riau merupakan daerah dengan penyumbang hotspot terbanyak di Sumatera, sampai 17 titik pada level confidence di atas 50 persen.
Sedangkan 12 diantaranya berada pada level confidence di atas 70 persen.
"17 titik panas di Riau terdeteksi di 6 kabupaten/kota, Kampar 2 titik, Dumai 2 titik, Rohil 6 titik, Rohul 5 titik, Siak 1 titik dan Kepulauan Meranti 1 titik panas (hotspot)," ujarnya.
Menurut Sukisno sebagian wilayah di Riau memang sudah lama tidak diguyur hujan sehingga kondisinya kering dan sangat rawan terjadi kebakaran. (dr/int)