SIAK, DELIKRIAU - Pembangunan Ruang Terbuka Hijau dan lapangan olah raga di kampung Dayun. Merupakan klaborasi program Sharing Budget melalui Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Bumi Siak Pusako BOB-Pertamina Hulu dengan dana Desa yang di laksanakan di kampung Dayun.
Hal tersebut dikatakan oleh Bupati Siak Alfedri saat meresmikan pemakaian Ruang Terbuka Publik dan Olah raga, Kamis pagi (12/11/2019) di kampung Dayun kecamatan Dayun, kabupaten Siak, Riau.
"Inovasi ini sebuah model baru yang mengarah kampung perkotaan, atau pra perkotaan dengan memiliki Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan tempat bermain serta lapangan olah raga menjadi penting," ungkap Alfedri.
Hadir pada acara itu Pimpinan OPD dilingkungan pemkab Siak, Kapolres Siak, Senior Operation Manager PT BSP Darma Pala, Eksternal Relation Manager PT BSP Nazarudin, Camat Dayun Riko Rianto, Penghulu Dayun Nasya Nugrik, Ratusan pelajar, serta ratusan undangan.
Lebih lanjut Bupati Alfedri menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Siak mendorong setiap kampung memiliki kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan Olah Raga. Tujuannya agar ada tempat bermain bagi anak-anak yang aman dan nyaman juga tersedia lapangan olah raga.
"Kami sangat mengapresiasi pembangunan yang di lakukan pemerintah kampung Dayun, dengan adanya ini ada ruang tempat bermain anak, serta dapat meningkatkan prestasi olah raganya. Kami juga berharap masyarakat dapat memanfaatkan tempat ini dengan baik dan ikut menjaganya," terangnya.
Di jelaskannya, pemerintah kampung juga bisa memanfaatkan ruang terbuka hijau (RTH) sebagai salah satu aset yang bisa bermanfaat bagi masyarakat, serta pemasukan ekonomi buat desa sendiri.
"Dana desa di mungkinkan, untuk membangun sarana publik, yang mampu mendatangkan manfaat bagi peningkatan ekonomi masyarakat, yang di kelola melalui Badan Usaha Kampung, dengan adanya ruang bermain orang akan datang dan ingin menikmati jajanan ringan, kita sediakan kantinya disini," jelasnya.
Selain itu kata Alfedri, lokasi yang sudah di resmikan pemakaiannya ini kedepan akan di jadikan. Sebagai titik awal bagi para pengunjung yang akan berpetualang di Taman Nasional Danau Zamrud.
"Kita sudah melakukan MoU dengan kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKPSDA) provinsi Riau dan saat ini sedang di lakukan MoU antara dinas pariwisata Siak dengan BKPSDA Riau, zonasi sudah ada, dan Master Plan juga sudah kita siapkan untuk pengembangan kawasan Danau Zamrud," tutupnya. (fer)
