"Ini pertama kalinya Sabyan ke Siak," kata Nissa yang langsung menggebrak dengan lagu pertama berbahasa Indonesia yang cukup berdentak di Lapangan Bola Bunsur, Kamis.

Usai menyapa para penggemarnya dia meminta penonton untuk semangat meskipun cuaca cukup terik. Dirinya lalu membawakan lagu kedua tentang seorang anak yang membahagiakan orang tuanya memberangkatkannya ke Tanah Suci dengan judul "Allahumma Labbaik.

Sontak para penonton ikut bernyanyi bersamanya melafalkan lagu yang cukup populer ini. Saking larutnya penonton Nissa melihat salah seorang di antaranya menangis.

"Kenapa umi nangis, mudahan bisa ke sana, amin," ujarnya.

Nissa juga sempat menanyakan kepada ribuan penonton tersebut terkait Gerhana Matahari Cincin yang baru saja selesai pada siang hari itu. Dengan adanya itu Nissa pun kagum dengan keindahan Kabupaten Siak.

Lagu berikutnya dengan irama lambat kembali dibawanya dan disambung dengan "Syukron Lillah". Lagu tentang bersyukur ciptaan grup tersebut berhasil meraih penghargaan tahun ini pada ajang musik.

Kembali kemudian Nissa Sabyannl menggebrak dengan lagu semangat. Setelah itu lagu El Oum yang menceritakan orang yang tidak pernah bertemu ibunya meskipun sekarang sudah menikah bahkan sudah punya anak.

"Jadi yang masih punya orang tua sayangilah," sebutnya.

Setelah itu dibawakannya lagu tentang anak Palestina disambung tembang terkenalnya yakni "Maulana". Terakhir ditutup dengan penampilan bernada cepat pada lagu "Ya Jamalu".

Nissa Sabyan menjadi penutup Festival Gerhana Matahari Cincin di daerah tersebut. Dari Kamis pagi sudah dilaksanakan salat gerhana matahari, tabligh akbar, dan pengamatan fenomena langka gerhana matahari cincin siang harinya. (fer)