320 Personil Gabungan
Polres Siak Gelar Apel Ops Muara Takus 2018
Rabu, 06-06-2018 - 10:58:46 WIB
|
Kapolres Siak, AKBP. Ahmad David Menyematkan Tanda Peserta Ops Ketupat Muara Takus 2018, Dalam Apel Ops Ketupat Muara Takus 2018 di Halaman Mapolres Siak.
|
SIAK, DELIKRIAU - Polres Siak melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Ketupat Muara Takus 2018, Rabu (6/6/2018) bertempat di halaman Polres Siak Kampung Dayun, Kecamatan Dayun, Kabupaten Siak.
Apel gelar pasukan tersebut dipimpin lansung Kapolres Siak AKBP Ahmad David dihadiri, Plt Bupati Siak, Alfedri, Kajari, Ketua Pengadilan, Kasat Pol PP, Kepala Basarnas, Forkopimda Siak.
Peserta apel sekitar 230 orang yang terdiri dari TNI, Dishub, Sat Pol PP, Damkar, Sabara, Polantas, Reskrim, Intel dan gabungan Polsek.
Apel gelar Pasukan diawali pemeriksaan pasukan peserta upacara oleh Inspektur upacara, dan penyematan pita Perwakilan. Dengan disematkan tanda pita Operasi terhadap perwakilan yang ditunjuk maka dimulai lah kegiatan Operasi Ketupat Muara Takus 2018.
Dalam hal ini Kapolres Siak membacakan Amanat Kapolri, Dimana Operasi Ketupat 2018 dilaksanakan seluruh Indonesia secara serentak selama 18 hari mulai dari tanggal 7 hingga 24 Juni 2018. Terdapat 4 potensi kerawanan yang perlu diwaspadai bersama yaitu, pangan, kelancaran dan keselamatan arus mudik, potensi bencana alam, curat, curas, curanmor, copet begal dan hipnotis Dan Potensi ancaman terorisme.
"130 Personel terdiri dari pihak kepolisian, 100 diantaranya dari TNI, Satpol, Dinas Kesehatan dan Dinas Perhubungan," kata Kapolres Siak AKBP Ahmad David, saat di wawancarai usai upacara ops ketupat muara takus 2018 di halaman Mapolres Siak, Rabu (6/6/2018) pagi.
Lebih lanjut AKBP ahmad David menjelaskan, dari seluruh personel tersebut, akan disebarkan di 5 titik yang disiapkan untuk kelancaran arus mudik dan pulang tahun 2018 ini.
"Dari 5 pos tersebut, 2 diantaranya pos pelayanan, yakni di daerah pelabuhan Buton dan depan istana Siak, sementara 3 pos pengamanan yakni di terminal Minas, terminal Perawang dan terminal Kandis," kata Kapolres Siak.
Kemudian Kapolres Siak mengatakan, 5 titik tersebut dipilih karena daerah tersebut menurut analisa bahwa terdapat suatu potensi keamanan gangguan Kamtibmas serta potensi kemacetan.
"Lima titik tersebut yang rawan dan banyak akan dilalui masyarakat," katanya. (fer)