BENGKALIS, DELIKRIAU – Mulai hari ini, Kamis (7/6/2018), sebanyak empat kapal roro dioperasikan untuk melayani arus penyeberangan dari Bengkalis – Sei Pakning (PP). Dioperasikannya keempat kapal ini merupakan salah satu upaya untuk mengantisipasi meningkatnya arus penyeberangan menjelang hari raya Idul Fitri.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bengkalis Joko Edi Imhar melalui Kabid Pelayaran Zul Asri kepada wartawan, Kamis (7/6/2018) mengatakan, keempat kapal yang beroperasi masing-masing KMP Mulia, KMP Bahari Nusantara, KMP Swarna Putri dan KMP Mutiara Pertiwi.
“KMP Bahari Nusantara sebelumnya memang sempat rusak, namun sudah diperbaiki dan secara teknis bisa beroperasi secara normal. Sementara kapal yang lain sudah selesai docking, mudah-mudahan tidak ada kendala selama lebaran nanti,” ujar Zul Asri.

Masih kata Zul Asri, sampai saat ini belum menunjukkan peningkatan arus penyeberangan baik dari arah Bengkalis maupun Sei Pakning. Namun demikian, pihaknya tidak lagi mengacu kepada jadwal keberangkatan dalam melayani penumpang maupun kendaraan yang akan menyeberang.

“Mulai H-8 ini, kita pakai sistem penuh berangkat jadi tidak ada nunggu-nunggu jadwal. Dengan demikian, kecil kemungkinan terjadi antrian panjang apalagi untuk pelabuhan sandarnya baik di Bengkalis maupun yang di Sei Pakning kita fungsikan. Jadi di Bengkalis ada 2 dan di Sei Pakning ada 2,” katanya lagi.

Masih menurut Zul Asri, pengecualian mungkin untuk KMP Swarna Putri, karena Ram-nya besar maka tak bisa sandar di pelabuhan 2 Desa Air Putih (pelabuhan baru,red).  Ketika merapat di Bengkalis, maka kapal ini harus merapat di pelabuhan 1 (pelabuhan lama,red). (drc/hr)