Dalam sambutannya Asmar menyampaikan kegiatan yang memiliki maksud dan tujuan menjaga kelestarian budaya yang sudah lama ditanam oleh leluhur Kabupaten ini harus dijaga dan dipertahankan. 

"Ini budaya kita, dan harus kita cintai dan kita lestarikan agar tidak dilupakan oleh masyarakat meranti sendiri," ucapnya. 

Ia juga menjelaskan selain akan mengundang wisatawan luar yang akan masuk dan mengunjungi wilayah pesisir meranti ini, dan permainan ini sangat dicintai masyarakat meranti. 

"Pesisir kita akan dikenal dengan adanya acara ini, dan akan ada rezeki untuk masyarakat setempat, dan yang terpenting perlombaan ini mengasah kesabaran dan keterampilan adat melayu kita," tutupnya. 

Sementara itu Kepala Dinas Pemuda Dan Olahraga (Disporapar) Heri Suhairi mengatakan kegiatan itu dilaksanakan agar tradisi sampan layar dapat berkembang mengikuti zaman dan juga wadah serta hobi masyarakat pesisir meranti.

"Ini merupakan agenda kita dalam menyambut HUT meranti, dan dengan kegiatan ini kita bisa mengembalikan tradisi hingga hobi masyarakat kita disini" kata Heri.

Ditempat yang sama Camat tasik putri puyu Zainal, SE juga melaporkan kegiatan ini diikuti 28 peserta dari tiga Kabupaten, yaitu Kabupaten Meranti, Siak Dan Bengkalis. 

"Saya secara pribadi bangga karena ikut andil dalam acaranya ini, dan ini merupakan hal yang besar sebab diikuti 28 peserta dari 3 Kabupaten di Riau," katanya. 

Tampak jajaran forkopimda, para kepala opd, camat dan pejabat serta tamu undangan lainnya. 

Laporan : M.Khosir