Minggu, 19 Mei 2024
Follow Us ON :
 
 
 
| Kecewaa!!! Itu Yang Dirasakan Sebagian Warga Yang Tak Dapat Kupon Di Acara Jalan Sehat Hardiknas Di Siak | | Sampaikan Visi Misi di DPD Demokrat Riau Balon Bupati Bengkalis Kasmarni Pilkada 2024 | | Jadi Pemain Terbaik Premier League 2023/24, Phil Foden Sebagai Gelandang Manshestwr City | | Warga Keluhkan Perbaikkan Jalan Kandis Kota dan Diduga Adanya Pungli Dijalan | | Siak Terima Bantuan 1 Mobil Perpustakaan Keliling, Hut Ke 44 PERPURNAS | | Siak Expoversary Dan Pemkab Siak Taja Temu Bisnis 2024,Gaet Investor Asing
 
Rakyat Indonesia yang Disuntik Vaksin Sinovac, Ini Pesan WHO
Jumat, 08-04-2022 - 22:05:58 WIB

TERKAIT:
   
 

DELIK RIAU - Program vaksinasi booster sudah dilakukan di dunia dan Indonesia sejak beberapa waktu terakhir. Khusus untuk penerima vaksin primer Sinovac, WHO juga mendorong untuk menerima dosis ketiga.

Menurut Badan Kesehatan Dunia itu, booster dapat melindungi tubuh dari virus Covid-19. Sebab ditemukan adanya penurunan kekebalan dari vaksin jenis inactivated yang digunakan.

Rekomendasi ini dirilis setelah Strategic Advisory Group Experts (SAGE) untuk imunisasi melakukan pertemuan beberapa waktu lalu untuk mengevaluasi kebutuhan vaksin booster.

Sebagai informasi vaksin jenis inactivated menggunakan cara mengambil virus SARS-CoV-2 dan menonaktifkan atau membunuhnya dengan bahan kimia, panas atau radiasi. Cara ini merupakan salah satu yang populer digunakan untuk membuat vaksin dalam dunia kesehatan.

Baca: Jadwal & Lokasi Vaksin Booster di Bekasi Selama April 2022

WHO memang tak menyebut nama vaksin dalam laporan tersebut. Namun sejauh ini hanya ada dua jenis vaksin inactivated dan mengantongi emergency use listing (EUL) dari WHO, yakni Sinovac Coronavac dan Sinopharm dengan nama BBIBP-COrV.

Ketua SAGE Alejandro Cravioto mengatakan vaksin memberikan tingkat perlindungan yang kuat pada penyakit parah. Setidaknya dalam waktu enam bulan, walaupun menurut data kekebalan untuk penyakit parah berkurang untuk masyarakat lanjut usia dan mereka dengan kondisi kesehatan yang mendasarinya.

"Untuk saat ini kami terus mendukung perlunya pemerataan distribusi (vaksin) dan penggunaan dosis ketiga hanya pada mereka yang bermasalah kesehatan atau orang yang telah menerima vaksin inactivated" ujar Alejandro Cravioto, seperti dikutip dari Reuters.

Sementara itu, Direktur Departemen Imunisasi WHO, Kate O'Brien mengatakan vaksin memberikan perlindungan sangat baik selama enam bulan setelah pemberian dosis kedua. Namun ada penurunan kecil dan sedang dalam perlindungannya.

Di sisi lain, penelitian yang dilakukan di Brasil dan Universitas Oxford ini menemukan bahwa vaksin Sinovac mendapatkan penguat (booster) yang lebih baik dari vaksin platform vektor (AstraZeneca dan Johnson & Johnson) atau vaksin platform mRNA (Pfizer dan Moderna) dalam melawan Covid-19 termasuk varian Omicron dan Delta.

"Studi ini memberikan pilihan penting bagi pembuat kebijakan di banyak negara di mana vaksin menggunakan virus tidak aktif (Sinovac dan Sinopharm) telah digunakan," kata pemimpin studi, Andrew Pollard yang juga direktur Oxford Vaccine Group seperti dikutip dari Reuters, Kamis (31/3/2022).

Dari penelitian ini ditemukan bahwa dosis ketiga Sinovac juga meningkatkan antibodi, tetapi hasil lebih baik diperoleh bila pengguna vaksin Sinovac menggunakan booster vaksin merek berbeda, menurut penelitian terbaru yang melibatkan 1.240 sukarelawan dari kota Sao Paulo dan Salvador di Brasil.

Indonesia sendiri diketahui menggunakan vaksin Pfizer, vaksin Moderna dan AstraZeneca sebagai vaksin booster untuk penerima vaksin Sinovac. Ukurannya setengah dosis dari yang biasa diberikan. (**)



 
Berita Lainnya :
  • Rakyat Indonesia yang Disuntik Vaksin Sinovac, Ini Pesan WHO
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Kecewaa!!! Itu Yang Dirasakan Sebagian Warga Yang Tak Dapat Kupon Di Acara Jalan Sehat Hardiknas Di Siak
    02 Sampaikan Visi Misi di DPD Demokrat Riau Balon Bupati Bengkalis Kasmarni Pilkada 2024
    03 Jadi Pemain Terbaik Premier League 2023/24, Phil Foden Sebagai Gelandang Manshestwr City
    04 Warga Keluhkan Perbaikkan Jalan Kandis Kota dan Diduga Adanya Pungli Dijalan
    05 Siak Terima Bantuan 1 Mobil Perpustakaan Keliling, Hut Ke 44 PERPURNAS
    06 Siak Expoversary Dan Pemkab Siak Taja Temu Bisnis 2024,Gaet Investor Asing
    07 Akses Vital Rusak, Ketua PWMOI Minta Pemkab Pelalawan Jangan Abaikan Keluhan Warga
    08 Gubernur Riau SF Hariyanto Menunjuk Roni Rakhmat sebagai Plt Kepala Disdik Riau
    09 Epy Kusnandar Aktor Preman Pensiun Ditangkap Kasus Narkotika
    10 Tersangka Korupsi Dana Penanggulangan Bencana Rp1.1 M, Kepala BPBD Siak Langsung Ditahan
    11 Wabup Husni Berikan Apresiasi Kepada Atlit, POPDA Kabupaten Siak Tahun 2024 Di Tutup
    12 Kompak Salurkan Dana Melalui Infaq Masjid Habiburrahman Kampung Benayah, Peduli Bencana Di Sumbar
    13 Keracunan Makanan 1 Santri Tewas Dari 14 Orang Di Rohil
    14 Ingatkan Perkuat Mitigasi Bencana, Mentri Pertahanan Prabowo Subianto Kunjungi Korban Banjir bandang Sumbar
    15 9 Personel Polda Sumsel Tertibkan Kendaraan ODOL Oleh Kapolda Irjen A Rachmad Wibowo
    16 MTQ ke 15 Resmi Dibuka Wabup Huzni Merza, Semoga Masyarakat Kecamatan Mempura Dapat Memaknai Isi Dan Cinta Alquran
    17 Siak Pastikan Kebutuhan Pokok Aman, Akibat Banjir Bandang Dan Longsor Melanda Sumbar
    18 Penyalahgunaan Narkotika, Satu Orang Pria Diamankan Tim Opsnal Satres Narkoba Polres Siak
    19 Wabup Siak Hadiri Wisuda Ponpes Amanah Tarbiyah Islamiyah, Husni Berharap Wisudawan/Wisudawati Lanjutkan Ke Sekolah Agama
    20 Sejumlah Pemerintah Daerah Larang Sekolah Gelar Study Tour
    21 Pemkab Siak Mendapatkan Rekor MURI Sebagai Lift Pertama Di Indonesia, Lift Outdoor Jembatan TASL
    22 FPK Riau Kembali Melakukan Kunjungan Kerja Ke Kesbangpol Dan FPK-LMMMD Kota Dumai
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © DELIK RIAU - SITUS BERITA INVESTIGASI