| Siak Terima Bantuan 1 Mobil Perpustakaan Keliling, Hut Ke 44 PERPURNAS | | Siak Expoversary Dan Pemkab Siak Taja Temu Bisnis 2024,Gaet Investor Asing | | Akses Vital Rusak, Ketua PWMOI Minta Pemkab Pelalawan Jangan Abaikan Keluhan Warga | | Gubernur Riau SF Hariyanto Menunjuk Roni Rakhmat sebagai Plt Kepala Disdik Riau | | Epy Kusnandar Aktor Preman Pensiun Ditangkap Kasus Narkotika | | Tersangka Korupsi Dana Penanggulangan Bencana Rp1.1 M, Kepala BPBD Siak Langsung Ditahan
 
Warga Keluhkan Dampak Dari Peternak Ayam Yang Diduga Belum Mengantongi Izin
Kamis, 18-11-2021 - 14:25:46 WIB

TERKAIT:
   
 

KUANSING, DELIK RIAU - Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kuantan Singingi, Rustam mengatakan, aktivitas peternakan ayam yang berlokasi di Dusun Sintuo RT 001 RW001, Desa Seberang Taluk, Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) Provinsi Riau, yang viral di media sosial beberapa waktu lalu, tidak memiliki dokumen resmi alias ilegal.

"Kegiatan peternak ayam di wilayah Kuansing yang berdiri di pemukiman warga tersebut, belum ada satupun yang memiliki dokumen lingkungan hidup," kata Rustam, kepada DelikRiau.Com, saat dikonfirmasi, Kamis (18/11/2021).

Lebih lanjut Rustam menjelaskan, berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup serta Permen LHK Nomor 4 tahun 2021, untuk budidaya ayam ras pedaging dengan skala besaran diatas 50.001 ekor per siklus, harus melakukan pengurusan izin usaha/perizinan berusaha melalui Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSPTK) Kuansing.

"Termasuk besaran UKL UPL, Dalam hal ini kewenangan DLH Kuansing hanya menerbitkan rekomendasi Kelaikan Lingkungan Hidup untuk kegiatan wajib Amdal," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan DPMPTSPTK Kuansing, Hendra Sandi, mengimbau agar peternakan ayam yang berada di Desa Seberang Taluk dapat mengurus perizinan yang telah ditetapkan.

"Sampai saat ini (usaha itu,red) belum mengajukan sistem online single submission (OSS) ke dinas," jelasnya.

Sebelumnya, salah seorang warga Dusun Sintuo, Ali mengeluhkan lokasi usaha peternakan ayam yang berlokasi di pemukiman warga tersebut. Keluhan ini berkaitan dengan dampak lingkungan bau busuk yang ditimbulkan sehingga mengganggu aktivitas warga.

"Saya dan warga dusun sintuo lainnya merasa terganggu dengan keberadaan peternakan ayam itu. Bau busuk, bahkan mau makan saja lalat sudah berkerumun masuk rumah," kata Ali, kepada media ini, Selasa (16/11/2021) kemarin.

Lokasi peternakan ayam ini berada di Dusun Sintuo RT 001 RW001, Desa Seberang Taluk, Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) Provinsi Riau.
Ali mengatakan, jarak kandang sangat dekat dari rumahnya. Kurang lebih 20 meter. Keberadaan peternakan ayam ini, telah di komplain oleh warga.

"Sementara pemilik tidak memperdulikan dampak lingkungan dan gangguan kesehatan yang ditimbulkan," ucap Ali.

Sebelumnya, warga telah melakukan komplain kepada aparat pemerintah desa melalui Kepala Desa setempat. Namun, komplain warga tidak pernah mendapat tanggapan dan perhatian yang serius.

"Bahkan aparat desa menyebut kalau keberadaan peternakan ayam itu sudah  mengantongi izin, kades nya ngomong gitu. Inikan aneh, kok bisa lolos izin ditengah pemukiman penduduk lagi," ungkap Ali.

Ali berharap, Dinas lingkungan Hidup (DLH) Kuansing meninjau ulang keberadaan peternakan ayam ini. Sebab, dampak lingkungan yang ditimbulkan sangat besar dan sangat meresahkan warga.

"Kami minta DLHK meninjau keberadaan peternakan ayam di dusun kami ini, kalau memang sudah mengantongi izin, kroscek lagi Amdal nya," pintanya. (Roder)



 
Berita Lainnya :
  • Warga Keluhkan Dampak Dari Peternak Ayam Yang Diduga Belum Mengantongi Izin
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Siak Terima Bantuan 1 Mobil Perpustakaan Keliling, Hut Ke 44 PERPURNAS
    02 Siak Expoversary Dan Pemkab Siak Taja Temu Bisnis 2024,Gaet Investor Asing
    03 Akses Vital Rusak, Ketua PWMOI Minta Pemkab Pelalawan Jangan Abaikan Keluhan Warga
    04 Gubernur Riau SF Hariyanto Menunjuk Roni Rakhmat sebagai Plt Kepala Disdik Riau
    05 Epy Kusnandar Aktor Preman Pensiun Ditangkap Kasus Narkotika
    06 Tersangka Korupsi Dana Penanggulangan Bencana Rp1.1 M, Kepala BPBD Siak Langsung Ditahan
    07 Wabup Husni Berikan Apresiasi Kepada Atlit, POPDA Kabupaten Siak Tahun 2024 Di Tutup
    08 Kompak Salurkan Dana Melalui Infaq Masjid Habiburrahman Kampung Benayah, Peduli Bencana Di Sumbar
    09 Keracunan Makanan 1 Santri Tewas Dari 14 Orang Di Rohil
    10 Ingatkan Perkuat Mitigasi Bencana, Mentri Pertahanan Prabowo Subianto Kunjungi Korban Banjir bandang Sumbar
    11 9 Personel Polda Sumsel Tertibkan Kendaraan ODOL Oleh Kapolda Irjen A Rachmad Wibowo
    12 MTQ ke 15 Resmi Dibuka Wabup Huzni Merza, Semoga Masyarakat Kecamatan Mempura Dapat Memaknai Isi Dan Cinta Alquran
    13 Siak Pastikan Kebutuhan Pokok Aman, Akibat Banjir Bandang Dan Longsor Melanda Sumbar
    14 Penyalahgunaan Narkotika, Satu Orang Pria Diamankan Tim Opsnal Satres Narkoba Polres Siak
    15 Wabup Siak Hadiri Wisuda Ponpes Amanah Tarbiyah Islamiyah, Husni Berharap Wisudawan/Wisudawati Lanjutkan Ke Sekolah Agama
    16 Sejumlah Pemerintah Daerah Larang Sekolah Gelar Study Tour
    17 Pemkab Siak Mendapatkan Rekor MURI Sebagai Lift Pertama Di Indonesia, Lift Outdoor Jembatan TASL
    18 FPK Riau Kembali Melakukan Kunjungan Kerja Ke Kesbangpol Dan FPK-LMMMD Kota Dumai
    19 Belajar Kekota Tahu, Bupati Alfedri Bawa Sekdes Untuk Tingkatkan Kapasitas Aparatur Kampung
    20 Diduga Adanya Penyimpangan Penggunaan Anggaran Oleh Kadisdik Riau, Kejati Riau Tetapkan Tengku Fauzan Sebagai Tersangka
    21 Sekolah Harus Izin Kepala Dinas Yang Ingin Gelar 'Study Tour'
    22 122 Sekretaris Desa (Sekdes) Studi Tour di Kabupaten Sumedang Jawa Barat Bersama Bupati Alfedri, Tingkatkan Kapasitas Aparatur Kampung
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © DELIK RIAU - SITUS BERITA INVESTIGASI