Wabup tiba di kantor Disdukcapil tersebut pada pukul 09.15 wib dan langsung melakukan pengecekan loket-loket pelayanan. 

Namun, Wabup merasa terkejut karena kondisi kantor masih sepi seperti kuburan dikarenakan para ASN belum masuk kantor dan loket pelayanan hanya di isi oleh anak-anak yang tengah magang. 

Sementara masyarakat sudah mulai berdatangan dari berbagai daerah untuk melakukan berbagai pengurusan administrasi kependudukan. Sehingga, masyarakat harus menunggu. 

"Kita sangat menyayangkan, Disdukcapil ini merupakan kantor pelayanan publik yang setiap harinya dibutuhkan masyarakat tapi para ASN nya malah tidak hadir tepat waktu, bahkan kondisi kantor seperti kuburan," kata Wabup.

Dalam sidak itu, Wabup juga sempat berbincang dengan beberapa masyarakat yang datang untuk mendengarkan keluh kesah mereka berkaitan dengan pelayanan kependudukan di kantor Disdukcapil tersebut. 

Padahal kata Wabup, sebagai kantor pelayanan publik, ASN di Disdukcapil seharusnya senantiasa dalam kondisi siaga dan hadir tepat waktu sesuai dengan jam kerja yang telah ditentukan  guna melayani masyarakat. 

Sehingga, Wabup kembali menekankan agar Kepala Dinas selaku penanggung jawab harus lebih tegas dalam menetapkan aturan terhadap para ASN yang bertugas di Disdukcapil tersebut. 

"Jika tidak mau bekerja silahkan mengundurkan diri, masih banyak ASN yang mau dan siap bekerja di Disduk ini," pungkasnya. (khai)